Selasa, 24 November 2009

Peran Kalsium

Berdasarkan penelitian terdapat 15% orang benar-benar sakit, 15% orang benar-benar sehat, dan 70% orang sehat bermasalah
Termasuk manakah anda...?

Idealnya kandungan kalsium didalam tubuh sekitar 1,5% sampai 2,0% dari berat badan. Sekitar 99% dari kalsium ini tersimpan dalam jaringan keras seperti tulang dan gigi. Sisanya 1% tersebar dalam darah,jaringan lunak, di dalam dan luar sel.

Kalsium sebesar 1% ini terlibat dalam berbagai aktivitas kehidupan seperti :
1.Mengatur ritme denyut jantung
2.Merupakan ion yang mengaktifkan sistem imunitas tubuh
3.Mempengaruhi kesuburan dan kemampuan seksual (membantu proses pembuahan)
4.Berperan penting dalam mempertahankan struktur normal sel
5.Mengaktifkan dan mengistirahatkan pesan di otak
6.Sebagai neuro transmiter yaitu membawa pesan ke otak
7.Pembentuk energi pada jaringan lunak (otot dan syaraf) serta darah
8.Mengatur penyusutan dan perenggangan otot
9.Mengendalika pembekuan dan tekana darah

Kebutuhan kalsium Manusia
Bayi usia < 6 bulan 400 mg/hari
Bayi 6 bulan – 3 tahun 600 mg/hari
Anak 3 – 10 tahun 800 mg/hari
Remaja 10 – 13 tahun 1000 mg/hari
Remaja 13 – 16 tahun 1200 mg/hari
Pekerja keras 1000 mg/hari
Ibu hamil dan menyusui 1200 mg/hari
Usia lanjut dan wanita menopause 1200 mg/hari

Makanan yang kita konsumsi sehari-hari tidak bisa sepenuhnya memenuhi kebutuhan kalsium harian yang diperlukan tubuh. Berdasarkan penelitian bahwa asupan kalsium orang indonesia dewasa hanya 270 – 300 mg/hari. Sedangkan jumlah yang dianjurkan 1000 – 1200 mg/hari. Itu artinya kebutuhan kalsium harian hanya terpenuhi sekitar 30% dari yang seharusnya sehingga tubuh sangat kekurangan kalsium yang menyebabkan osteoporosis dan lebih dari 100 macam penyakit lain. Karena itu mengkonsumsi suplemen kalsium setiap hari sangat dianjurkan sebagai tindakan pencegahan.

Dipasaran dijual berbagai macam suplemet kalsium, baik anorganik maupun organik.
1.Anorganik
Dari bahan sintetis (batu kapur)
Daya serap rendah (<35%)

2.Organik (seperti jenis AA-Ca, yang memiliki keunggulan)
Dari makhluk hidup (susu, tulang, dan lain-lain)
Tingkat penyerapannya tinggi dan tidak memerlukan vitamin D3 yang harus ada dalam penyerapan kalsium pada umumnya
Daya gabung AA-Ca dengan jaringan tulang sangat tinggi, 7 kali lipat dibanding jaringan lainnya, sehingga tidak menimbulkan pembentukan batu di dalam jaringan
Bersifat netral, dalam proses penyerapan tidak mempengaruhi sekresi normal asam lambung dan cairan pencernaan lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ap Comment Qm Tentang Posting Q...???